Kamis, 16 Februari 2022, IKIP PGRI Pontianak mengadakan pelatihan tentang penyusunan perangkat pembelajaran dan asesmen Kurikulum Merdeka serta penyusunan Best Practice bagi pendidik. Tujuan pelatihan ini adalah untuk memberikan informasi bagi dosen dan bagi guru dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka khususnya penyusunan perangkat ajar dan asesmen. Kegiatan ini dilakukan atas dasar pentingnya pengetahuan ini untuk diketahui dosen yang nantinya akan membimbing mahasiswa micro teaching dan mahasiswa PLP-2. Selain itu, guru sebagai mitra yang akan mendampingi mahasiswa selama kegiatan PLP-2 di sekolah juga harus memiliki pemahaman yg serupa.
Selain itu, pada pelatihan ini juga diadakan sharing informasi tentang penyusunan best practice bagi guru-guru yang sangat diperlukan dalam rangka kenaikan jabatan fungsional.
“Pelatihan ini dihadirkan untuk memberikan pemahaman bagi dosen yang nantinya akan membimbing mahasiswa dalam menyusun perangkat ajar sesuai kurikulum yg sedang berkembang saat ini, “ungkap Dr. Aunurrahman, M.Pd selaku Wakil Rektor 1 pada saat pembukaan kegiatan.
Pelatihan ini menghadirkan perwakilan dosen IKIP PGRI Pontianak yg berasal dari 14 Program Studi dan beberapa orang guru perwakilan sekolah yang menjadi mitra IKIP PGRI Pontianak.
” Ada 26 dosen yang keseluruhan berasal dari perwakilan dari masing-masing Program Studi S1 dan S2 dan 4 orang guru yang berasal dari 4 sekolah mitra, “papar Pak Syarif Firmansyah, M.Pd dalam laporan kegiatannya.
Pelatihan ini diselenggarakan bekerja sama dengan Balai Penjaminan Mutu Pembelajaran (BPMP) Provinsi Kalimantan Barat dan Balai Guru Penggerak Kalimantan Barat. BPMP Provinsi Kalbar yang diwakilkn oleh Bapak Suhendri, S.Pd., M.Pd dan BGP yang diwakilkan oleh Ibu Oktariana Dwi Wulandariz, S.Pd., M.Pd. menjadi narasumber dalam pelatihan ini.
Pada Penyelenggaraan pelatihan ini juga dilakukan MoU dengan kedua mitra tersebut untuk mempererat kerjasama antara dua instansi.