Pertama Di Pontianak, IKIP PGRI Pontianak Kampanyekan Cegah Stunting ke Mahasiswa.
Pontianak, 27 September 2023 IKIP PGRI Pontianak perguruan tinggi yang pertama mengambil bagian terhadap isu kesehatan yang melanda Indonesia khususnya di Kalimantan Barat. Isu kesehatan tersebut sering kita dengar dengan nama stunting. Stunting adalah masalah gizi kronis akibat kurangnya asupan gizi dalam jangka waktu panjang sehingga mengakibatkan terganggunya pertumbuhan pada anak. Stunting juga menjadi salah satu penyebab tinggi badan anak terhambat, sehingga lebih rendah dibandingkan anak-anak seusianya. Tidak jarang masyarakat menganggap kondisi tubuh pendek merupakan faktor genetika dan tidak ada kaitannya dengan masalah kesehatan. Faktanya, faktor genetika memiliki pengaruh kecil terhadap kondisi kesehatan seseorang dibandingkan dengan faktor lingkungan dan pelayanan kesehatan. Biasanya, stunting mulai terjadi saat anak masih berada dalam kandungan dan terlihat saat mereka memasuki usia dua tahun.
Sasaran kampanye cegah stunting adalah 100 perwakilan mahasiswa IKIP PGRI Pontianak, mahasiswa diharapkan menjadi garda terdepan dapat mengkampanyekan bahaya stunting di lingkungan keluarga dan masyarakat terlebih kedepan mereka adalah calon pendidik. Sebagai usia produktif, yang sebentar lagi akan menjalani kehidupan berkeluarga, mahasiswa juga harus memahami hal ini, agar kelak tidak melahirkan anak yang stunting.
Narasumber dalam kegiatan ini yaitu 1. dr. Emika Prastyan, Sp. OG, FICS (POGI Kal Bar) dengan materi : Kesehatan Reproduksi Tentang Kesiapan Menjadi calon PUS dan SHK,. 2. Rayna Anita, SKM, MPH (PERSAGI) dengan materi : Gizi Dewasa, 1000 HPK dan Stunting.







Kegiatan ini dinisiasi oleh PPKS Bahagia (UPT. BK) IKIP PGRI Pontianak bekerja sama dengan UPT. Puskesmas Karya Mulia. Kampanye cegah stunting merupakan salah satu kewajiban yang harus dilakukan setiap puskesmas dengan melibatkan perguruan tinggi terdekat. Selain bertetangga dengan Puskesmas Karya Mulia IKIP PGRI Pontianak memiliki Pusat Pelayanan Keluarga Sejahtera mitra BKKBN Provinsi Kalimantan Barat yang memiliki tupoksi yang sama di bidang ketahanan keluarga dan kesehatan. Selaku ketua PPKS Bahagia IKIP PGRI Pontianak Eli trisnowati, M.Pd menyampaikan terus membuka diri dan ruang dengan mitra dalam berkolaborasi tentang berbagai aspek kegiatan. Sebagai ketua beliau juga menyampaikan bahwa setiap bulannya PKKS IKIP PGRI Pontianak juga melakukan kergiatan dengan BKKBN Provinsi Kalimantan Barat dengan tema yang bervariasi seperti Lansia, Remaja dan Keluarga.
Patricia Ami Dameuli, S.KM selaku kepala UPT. Puskesmas Karya Mulia menyampaikan pemohonan terima kasih sebesar-besarnya kepada IKIP PGRI Pontianak yang telah bersedia bersinergi dan berkolaborasi dalam mensukseskan program ini, mudah-mudahan kedepan kegiatan yang sama selalu dapat dilaksanakan di IKIP PGRI Pontianak.
Warek I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Dr. Aunurrahman, M.Pd menyampaikan terima kasih atas kerja sama yang dilakukan oleh UPT. Puskesmas Karya Mulia mulai dari masalah penanganan covid 19, vaksinasi dan kampanye cegah stunting yang dilaksanakan pada hari ini. Mudah-mudah kerjasama ini akan berlanjut dan selalu memberikan kebermanfaatan antara kedua belah pihak. Saat ini juga IKIP PGRI Pontianak bekerja sama dengan BKKBN Provinsi Kalimantan Barat menurunkan mahasiswa KKM dalam program cegah stunting di 3 Kabupaten diantaranya Kapuas Hulu, Melawi dan Sekadau. Hal ini dilakukan dalam rangka menyampaikan bahwa IKIP PGRI Pontianak peduli dan komitmen terhadap isu isu permasalahan bangsa, tidak hanya di bidang pendidikan tetapi juga diberbagai aspek kehidupan. Kegiatan ini juga dihadiri oleh perwakilan Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Camat Kota Pontianak, Lurah Sungai Jawi dan Sungai Bangkong, Kaposek Pontianak Kota dan undangan lainnya. Tamu yang hadir sangat memberikan apresiasi terhadap kegiatan ini dan berterima kasih kepada IKIP PGRI Pontianak