Pelatihan menghadapi berita hoaks dilaksanakan di Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi-Ien, Kubu Raya
Pada tanggal 30 Maret 2019 Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (PKM) IKIP-PGRI Pontianak yang dipimpin oleh Aunurrahman, Maliqul Hafis, Sahrawi dan kawan-kawan mengadakan pelatihan menghadapi berita hoaks untuk siswa-siswi di Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi-Ien di Kubu Raya, Kalimantan Barat. Tim PKM diterima dengan baik oleh Pemilik Pondok Pesantren Bapak Yusri dan Kepala Sekolah SMK Hidayatul Mubtadi-Ien, yaitu Bapak Toha Purwanto, S.Pd.I.
Pelatihan menghadapi berita hoaks diadakan karena ada indikasi mulai maraknya penyebaran berita hoaks yang terjadi terutama di dunia maya yang ternyata membawa dampak negatif di kehidupan nyata. Pelatihan ini diikuti oleh 28 siswa yang sedang mengikuti pendidikan di Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi-Ien.
Para siswa diajar, dibimbing, dan diberi pengalaman pembelajaran mengenai strategi mengidentifikasi berita hoaks dan strategi mencegah penyebaran berita hoaks. Para siswa antusias mengikuti pelatihan ini. Hasilnya, pengajaran dan pembimbingan yang diberikan oleh pemilik dan guru-guru di Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi-Ien ternyata banyak membantu siswa untuk mengenali berita hoaks terutama yang terkait dengan bidang Pendidikan Agama Islam. Ini membuktikan bahwa pondok pesantren dan sekolah pada umumnya adalah tempat bagi para pelajar untuk menimba ilmu dan belajar berpikir kritis terutama untuk menghadapi berita hoaks.
Para Tim PKM mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak pengelola Pondok Pesanteren dan guru-guru Hidayatul Mubtadi-Ien atas kesempatan yang diberikan untuk mengadakan pelatihan ini. Selain itu, Tim PKM juga berterima kasih kepada LPPM IKIP-PGRI Pontianak yang telah mendukung pendanaan kegiatan PKM ini.
